Tuesday, June 19, 2012

SPORT: SEPUTAR PIALA EROPA UKRAINA & POLANDIA 2012

Di Grup C Spanyol dan Italia berhasil lolos ke babak perempat final setelah dilaga terakhir Spanyol menumbangkan Kroasia dan Italia menumbangkan R.Irlandia

Italia
Italia berhasil lolos dari lubang jarum dan meraih satu tiket perempatfinal Piala Eropa 2012. Kemenangan 2-0 atas Republik Irlandia cukup untuk mengirim Gli Azzurri ke babak delapan besar.
Bertanding di Municipal Stadium, Poznan, Selasa (19/6/2012) dinihari WIB, Italia tampil sangat dominan. Statistik Soccernet mencatat mereka unggul penguasaan bola hingga 67 persen dan melepaskan 26 tembakan dengan tujuh di antaranya tepat sasaran. Irlandia cuma menembak sembilan kali dan dua tepat sasaran.

Italia bikin sebiji gol di masing-masing babak. Setelah unggul lewat Antonio Cassano di paruh pertama, mereka melengkapinya dengan gol cantik Mario Balotelli di menit-menit akhir.
Hasil ini membuat La Nazionale mengumpulkan lima poin dari tiga pertandingan dan menempati urutan kedua Grup C. Mereka pun lolos sebagai runner-up di bawah Spanyol dan selanjutnya akan berhadapan dengan juara Grup D.
Sementara itu, Irlandia tetap di urutan buncit. Mereka selalu kalah di tiga laga.

Jalannya pertandingan
Italia mendapatkan peluang pada menit pertama lewat percobaan Daniele De Rossi. Namun, tendangan first time pemain AS Roma itu meneruskan umpan silang Antonio Di Natale masih melebar.
Usaha Federico Balzaretti pada menit ke-18 juga cuma menghasilkan tendangan gawang buat Irlandia. Tendangan keras Balzaretti dari luar kotak penalti melambung jauh.
Pada menit ke-31, Italia sempat mengajukan klaim penalti karena menganggap Sean St.Ledger melakukan handball saat menghalau tendangan Di Natale. Namun, wasit Cuneyt Cakir tak mengabulkannya.
Italia nyaris saja mencetak gol tiga menit kemudian. Sial buat Di Natale, meski sudah melewati Shay Given tendangannya bisa dihalau St.Ledger.
Di menit berikutnya, Italia kembali mengancam lewat tendangan jarak jauh Cassano. Given gagal menangkap bola dengan baik dan terjadilah sepak pojok.
Dari sepak pojok itulah, Italia mencetak gol. Tendangan Andrea Pirlo sukses diteruskan oleh Cassano dengan kepalanya. Bola sempat dihalau Damien Duff, namun wasit menganggap telah terjadi gol karena si kulit bundar sudah melewati garis gawang.
Keunggulan 1-0 Italia tak berubah hingga babak pertama berakhir.
Di awal babak kedua, Italia mendapatkan dua peluang bagus, tapi digagalkan oleh bek-bek lawan. Sepakan Di Natale dibendung St.Ledger, sedangkan tendangan Cassano diblok Richard Dunne.
Memasuki menit ke-51, De Rossi juga punya kans menggandakan keunggulan Italia. Namun, tendangannya dari luar kotak penalti masih melambung.
Berselang dua menit, gantian Irlandia yang mengancam. Tapi, sundulan Dunne menyambut sebuah tendangan penjuru melenceng.
Sebuah skema apik yang dirancang Italia berbuah peluang untuk Di Natale. Kendati tinggal berhadapan dengan Given, Di Natale gagal menyarangkan bola ke dalam gawang karena ruang tembaknya sudah tertutup.
Irlandia kembali mengancam pada menit ke-60 melalui tembakan jarak jauh Keith Andrews. Namun, Gianluigi Buffon berada di posisi yang tepat untuk menangkap bola.
Enam menit kemudian, usaha Alessandro Diamanti belum berbuah gol kedua Italia. Tendangan jarak jauhnya masih bisa diamankan oleh Given.
Andrews kembali menjajal ketangguhan Buffon pada menit ke-79 lewat tendangan bebasnya. Buffon lagi-lagi menunjukkan reaksi yang sangat baik dalam menepis bola.
Irlandia akhirnya harus menyelesaikan laga dengan sepuluh pemain. Andrews diusir pada menit ke-89 karena menerima kartu kuning kedua.
Di masa injury time, Balotelli mencetak gol indah. Meski dikawal John O'Shea, dia masih bisa menyambut sepak pojok dengan tendangan gunting mematikan.

Susunan pemain
Italia: Buffon, Barzagli, Chiellini (Bonucci 57'), Balzaretti, Abate, Pirlo, De Rossi, Thiago Motta, Marchisio, Cassano (Diamanti 62'), Di Natale (Balotelli 74')

Irlandia: Given, O'Shea, Dunne, St.Ledger, Ward, Duff, Andrews, Whelan, McGeady (Long 65'), Keane (Cox 86'), Doyle (Walters 76')

Spanyol
Spanyol berhasil memastikan satu tempat di babak perempatfinal setelah menundukkan Kroasia 1-0 di laga terakhir Grup C. Gol tunggal La Roja dicetak Jesus Navas di menit-menit akhir laga.
Bertanding di PGE Arena, Selasa (19/6/2012) dinihari WIB, Spanyol memang lebih menguasai jalannya pertandingan.
ESPN Soccernet mencatat sang juara bertahan memiliki penguasaan bola sebesar 72 persen juga mendapatkan kesempatan 15 kali menembak dengan delapan kali mengarah sasaran. Sedangkan Kroasia hanya tujuh kali menembak dan tiga di antaranya on target.
Hasil ini mengantar Spanyol lolos sebagai juara grup dengan nilai tujuh poin dari tiga kali pertandingan. Di sisi lain, Kroasia tersingkir dengan perolehan empat poin, terpaut satu angka dari Italia yang jadi runner-up usai menang dari Republik Irlandia.
Di pertandingan selanjutnya, Spanyol akan menghadapi runner-up Grup D pada 23 Juni mendatang.


Jalannya Pertandingan
Baru tujuh menit berjalan, pertandingan sempat terhenti sebentar lantaran adanya nyala api yang diduga berasal dari tribun pendukung Kroasia.
Kerjasama apik antara Andres Iniesta dengan David Silva pada empat menit kemudian. Iniesta mencoba melakukan tendangan tapi belum menguji kiper Stipe Pletikosa.
Serangan Spanyol kembali menemui kegagalan. Di menit 23, tendangan Fernando Torres masih mampu diselamatkan Pletikosa. Demikian dengan upaya dari Sergio Ramos.
Krosia menghasilkan tembakan pertama pada dua menit kemudian. Sepakan Danijel Pranjic mengarah tepat ke Iker Casillas.
Ramos melanggar dan melukai Mario Mandzukic saat mencoba mengamankan bola di dalam kotak penalti. Tidak ada penalti untuk Kroasia.
Kroasia mendapat peluang emas setelah restart. Di menit 58, Casillas jatuh bangun menyelamatkan sundulan Ivan Rakitic yang didahului dengan umpan bagus dari Luka Modric.
Spanyol memperoleh sepak pojok sembilan menit berselang. Ramos melakukan sundulan namun bola melambung di atas mistar.
Satu peluang dibuang oleh pemain pengganti, Cesc Fabregas. Menerima umpan Iniesta, Fabregas terlalu lama menggocek bola sehingga tendangannya bisa diblok oleh pemain lawan.
Serangan balik Kroasia di menit 79. Tembakan keras Ivan Perisic, pemain yang baru masuk, bisa dihalau oleh Casillas. Skor masih 0-0.
Iniesta! Empat menit berselang, Fabregas menemui Iniesta yang diteruskan dengan tembakan mendatar. Bola masih mudah diamankan Plestikosa di tiang dekat.
Gol! Spanyol akhirnya memecah kebuntuan di menit 88 melalui Jesus Navas. Fabregas mengirim operan kepada Iniesta yang diteruskan kepada Navas untuk disepaknya kencang-kencang ke gawang Kroasia.

Susunan Pemain:
Kroasia: 1-Stipe Pletikosa; 21-Domagoj Vida (9-Nikica Jelavic 65'), 5-Vedran Corluka, 13-Gordon Schildenfeld, 2-Ivan Strinic; 7-Ivan Rakitic, 8-Ognjen Vukojevic (22-Eduardo 81'); 11-Darijo Srna, 10-Luka Modric, 6-Danijel Pranjic (20-Ivan Perisic 65'); 17-Mario Mandzukic

Spanyol 1-Iker Casillas; 17-Alvaro Arbeloa, 15-Sergio Ramos, 3-Gerard Pique, 18-Jordi Alba; avi, 16-Sergio Busquets, 14-Xabi Alonso; 21-David Silva (10-Cesc Fabregas 73'), 9-Fernando Torres (22-Jesus Navas 60'), 6-Andres Iniesta

Source by: Detiksport

No comments:

Post a Comment

Saya tidak online setiap hari, jadi mohon maaf apabila saya telat membalas komentar nya, dan mohon beritahu apabila ada Link download yang corupt!